Themes bisa dianggap sebagai “kulit” untuk tampilan weblog, kulit tersebut dapat saja berganti-ganti tanpa merubah isi dari weblog tersebut. Biasanya di script WP yang kita instal sudah ada bawaan themes standar dan klasik, tapi bisa kog kita ambil dari kontibutor-kontributor themes, seperti :
- Official WordPress Theme page
- Codex WordPress Theme List
- WordPress Theme Viewer
- Free WordPress Themes
- How to Blog’s List of 615+ Themes
- Alex King’s WordPress Theme Competition
- WordPress Index and Theme Builder
- WordPress Theme Park
- WordPressTheme.com
- Kaushal Sheth’s WordPress Theme Viewer
- JohnTP’s WordPress Themes Collection
- WP Themes. Info
- Gallery for WordPress
- WordPress Powered Websites
- Skins/Themes for WordPress
- WordPress Themes by priss
- GFXedit.com Themes
- Free WordPress Themes on TemplateXtreme
Upload Themes
- Pilih dan download themes yang diinginkan, kemudian extract file-filenya dengan memperhatikan struktur bawaannya, kalau perlu baca readme atau instruksi yang biasa tersedia dari pembuat themes.
- Upload file-file tersebut ke web server hostingan dengan menggunakan FTP Client, upload semua isi dari folder themes di dalam directory bawaan WP yaitu dibagian wp-content/themes, jadi misalnya folder themes yang diupload namanya “marron” maka nantinya akan terbentuk directorywp-content/themes/marron disana.
Mengaktifkan Themes
Sebelum bisa tampil, themes harus diaktifkan terlebih dahulu, pastikan semua filenya sudah diupload ke directory wp-content/themes/
- Log in ke Admin Panel, pilih menu Presentation
- Pilih themes baru yang gambarnya sudah tampil di panel tersebut dengan mengkliknya,
- Sekarang theme pilihan sudah aktif, bisa di lihat dengan meng-klik “View Site” di bagian atas panel.
Image-image bawaan, warna background dan juga templatenya bisa dimodifikasikan sesuai selera kita, tapi sebaiknya demi menghormati si pencipta themes, link menuju ke situs author tidak perlu dihapus.
0 komentar:
Posting Komentar